Thursday 29 December 2011

Embarrassing!

People usually feel embarrassed when they do something wrong in front of a crowd. The embarrassment increases as the size of the crowd increase. 

For example, a person will feel more embarrassed if his/her faults are revealed in front of a thousand people than in front of only 10 people. Imagine how you would feel if your faults were broadcasted through the media to all the people in your country. 


We are very particular in protecting our honour and dignity in this world, however, while disobeying ALLAH, are we mindful of the Day of Judgement when we will be standing in front of ALLAH in the presence of the whole humanity? Besides the ordinary people, all the Prophets will be present along with all the sahabah, martyrs and pious individuals. 

How embarrassing it will be if they see us standing in front of ALLAH as sinners! Besides the whole humanity, how bad it is if we are to stand in front of ALLAH alone as a disobedient servant? Therefore, to avoid those major humiliations, we should avoid committing sins in this world.


And I have not created the jinn and  humankind  except that they might worship Me . (Az-Zariyat : 56)

Tasbih

A Tasbih is used to keep count of dzikr. It is usually made up of 100 beads which are held together in a necklace form by a thread. As long as the tasbih remains in its original form, it can be used for doing good deeds. However, what happens if the thread rips? The beads fall all over the place and create a mess. 


Similar is the example of this ummah. As long as the Muslims remain united together, good results will come out of them. However, as soon as they are divided, they will create a big mess, which is clearly visible in these days.

O you who believe! obey ALLAH and obey the Messenger and those in authority from among you; then if you quarrel about anything, refer it to ALLAH and the Messenger, if you believe in ALLAH and the last day; this is better and very good in the end. (An-Nisa':59)

A 3 Bedroom House

Nowadays, to live in a 3 bedroom house, a person has to work at least 8 hours per day to pay for the rent. Sometimes, that is not enough. Some people without a high paying job have to work 12 hours to 16 hours a day to live in such a house. So much work is required just to live in a tiny little house of this world! 


On the other hand, the houses of Jannah (Paradise) are not made of 3 bedrooms. Rather, they are gigantic palaces made of the most precious jewels from the treasures of ALLAH. In this world, we are spending so much time and energy for the 3 bedroom house, however, what are we doing for attaining Jannah?


If Jannah Is Your Dream hold Tight To Your Deen.

Monday 26 December 2011

Aql aur Dil



The Intelligent Heart, The Pure Heart: An insight into the Heart based on the Qur’an, Sunnah and Modern Science by Dr Gohar MushtaqI really love this piece of verse entitled “Aql aur Dil” (Intellect and Heart) by Mohammad Iqbal from the above mentioned book on pages 19-20.

“Intellect (brain) one day said to the heart: 

‘I am a guide to those who have gone astray

Though bound to earth, I reach the heaven above Just see how far reaching is my sway

I am cast in the mould of the legendary Khidhr I am destined in the world to show the way



I am the interpreter of the book of life I am an attribute of divine display



You are only a drop of blood I am the envy of ruby’s ray.’



‘This is all true’, replied the heart ‘But look at me, be as it may



You look at the life’s trauma and drama I see through life’s white and grey



You deal with outer manifestations And I am aware of the inner fray



Knowledge is to you, intuition to me You seek God, I show how to pray



Limit of wisdom is restless doubting I am cure for the malady of dismay



You are a lantern to illuminate a spot I am a lamp to illuminate the path



You deal with time and space I deal with Judgement Day



To what lofty place do I belong? I am the pedestal of God Almighty, I say.’ ” 





Sometimes we say, we must have brains but we forget that we must have a working heart to be brainy. We often hear doctors day a patient is ‘brain dead’.. some say vegetable or just vege.. but never ‘heart dead’. Because if we’re ‘heart dead’, obviously we’ll be DEAD! But when we’re ‘brain dead’, the heart is still pumping.. only that the brain is unable to send signals to other parts of the body to fully function in other aspects.

Question : Is the brain mightier than the heart OR Is the heart mightier than the brain?
Answer : Read The Intelligent Heart, The Pure Heart.. ;P


Kau yang bergelar - HAWA



Hawa,
Sedarkah engkau sebelum datangnya sinar islam, kita dizalimi, hak kita dicerobohi, kita ditanam hidup-hidup, tiada penghormatan walau secebis oleh kaum adam, tiada nilaian dimata adam, kita hanya sebagai alat untuk memuaskan hawa nafsu mereka. Tapi kini bila rahmat islam menyelubungi alam bila sinar islam berkembang, darjat kita diangkat, maruah kita terpelihara, kita dihargai dan di pandang mulia, dan mendapat tempat di sisi ALLAH sehingga tiada sebaik-baik hiasan didunia ini melainkan wanita solehah.

Wahai Hawa,
Kenapa engkau tak menghargai nikmat iman dan Islam itu? Kenapa mesti engkau kaku dalam mentaati ajaranNya, kenapa masih segan mengamalkan isi kandungannya dan kenapa masih was-was dalam mematuhi perintahNya?

Wahai Hawa,
Tangan yang mengoncang buaian bisa mengoncang dunia, sedarlah hawa kau bisa mengoncang dunia dengan melahirkan manusia yang hebat yakni yang soleh solehah, kau bisa mengegar dunia dengan menjadi isteri yang taat serta memberi dorongan dan sokongan pada suami yang sejati dalam menegakkan Islam di mata dunia. Tapi hawa jangan sesekali kau cuba mengoncang keimanan lelaki dengan lembut tuturmu, dengan ayu wajahmu, dengan lenggok tubuhmu. Jangan kau menghentak-hentak kakimu untuk menyatakan kehadiranmu. Jangan Hawa, jangan sesekali cuba menarik perhatian kaum Adam yang bukan suamimu. Jangan sesekali mengoda lelaki yang bukan suamimu, kerana aku khuatir ia mengundang kemurkaan dan kebencian ALLAH. Tetapi memberi kegembiraan pada syaitan kerana wanita adalah jala syaitan, alat yang di eksploitasikan oleh syaitan dalam menyesatkan Adam. 

Hawa,
Andai engkau masih remaja , jadilah anak yang solehah buat kedua ibubapamu, andai engkau sudah bersuami jadilah isteri yang meringankan beban suamimu , andai engkau seorang ibu didiklah anakmu sehingga ia tak gentar memperjuangkan ad-din ALLAH. 

Hawa,
Andai engkau belum berkahwin , jangan kau risau akan jodohmu , ingatlah hawa janji Tuhan kita , wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik. Jangan mengadaikan maruahmu hanya semata-mata kerana seorang lelaki, jangan memakai pakaian yang menampakkan susuk tubuhmu hanya untuk menarik perhatian dan memikat kaum lelaki, kerana kau bukan memancing hatinya tapi merangsang nafsunya. Jangan memulakan pertemuan dengan lelaki yang bukan muhrim kerana aku khuatir dari mata turun ke hati ,dari senyuman membawa ke salam, dari salam cenderung kepada pertemuan dan dari pertemuaan...takut lahirnya nafsu kejahatan yang menguasai diri. 

Hawa,
Lelaki yang baik tidak melihat paras rupa, lelaki yang soleh tidak memilih wanita melalui keseksiannya, lelaki yang warak tidak menilai wanita melalui keayuaannya, kemanjaannya, serta kemampuannya mengoncang iman mereka. Tetapi hawa , lelaki yang baik akan menilai wanita melalui akhlaknya, peribadinya dan ad-dinnya. Lelaki yang baik tidak menginginkan sebuah pertemuan dengan wanita yang bukan muhrimnya kerana dia takut memberi kesempatan pada syaitan untuk mengodanya. Lelaki yang warak juga tak mahu bermain cinta sebabnya dia tahu apa matlamat dalam sebuah hubungan antara lelaki dan wanita yakni perkahwinan. 

Oleh itu Hawa,
Jagalah pandanganmu, jagalah pakaianmu, jagalah akhlakmu, kuatkan pendirianmu. Andai kata ditakdirkan tiada cinta dari Adam untukmu, cukuplah hanya cinta ALLAH menyinari dan memenuhi jiwamu, biarlah hanya cinta kedua ibubapamu yang memberi hangatan kebahagiaan buat dirimu, cukuplah sekadar cinta adik beradik serta keluarga yang akan membahagiakan dirimu. 

Hawa
Cintailah ALLAH dikala susah dan senang kerana kau akan memperolehi cinta dari insan yang juga menyintai ALLAH. Cintailah kedua ibubapamu kerana kau akan perolehi keredhaan ALLAH. Cintailah keluargamu kerana tiada cinta selain cinta keluarga. 

Hawa,
Ingatanku yang terakhir, biarlah tangan yang mengoncang buaian ini bisa mengoncang dunia dalam mencapai keredhaan Illahi. Jangan sesekali tangan ini juga yang mengoncang keimanan kaum Adam, kerana aku sukar menerimanya, aku benci mendengarnya dan seteguhnya turutilah perintah ALLAH..

Wahai Nabi, suruhlah isteri-isterimu dan anak-anak perempuanmu serta perempuan-perempuan yang beriman, supaya melabuhkan jilbab (pakaian) mereka ke atas tubuh mereka; cara yang demikian untuk mereka lebih dikenali (sebagai perempuan yang baik-baik) maka dengan itu mereka tidak diganggu. dan (ingatlah) ALLAH adalah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani”. (Al-Ahzab :59).


Ukhti Azie: Moga Dijadikan Panduan Dalam Kehidupan Seharian

Ketika ALLAH Memilihmu Untukku..



Padamu yang ALLAH pilihkan dalam hidupku..
Ingin ku beri tahu padamu
Aku hidup dan besar dari keluarga bahagia
Orang tua yang begitu sempurna
Dengan cinta yang begitu membuncah
Aku dibesarkan dengan limpahan kasih yang tak terhingga
Maka, padamu ku katakan
Saat ALLAH memilihmu dalam hidupku
Maka saat itu Dia berharap
Kau pun sanggup melimpahkan cinta padaku
Memperlakukanku dengan sayang yang begitu indah..


Padamu yang ALLAH pilihkan untukku..
Ketahuilah..
Aku hanya wanita biasa
Dengan begitu banyak kekurangan dalam diri
Aku bukanlah wanita sempurna
Seperti yang mungkin kau harapkan, kau mimpi dan kau impi
Maka, ketika Dia memilihmu untukku..
Maka saat itu, Dia ingin menyempurnakan kekuranganku dengan keberadaanmu
Dimataku dirimu begitu sempurna
Dan ku berharap ketidaksempurnaanku
Mampu menambah kesempurnaan dirimu
Kerana kelak kita akan bersatu
Aibmu adalah aibku, dan indahmu adalah indahku,
Kau dan aku akan menjadi 'kita'..


Padamu yang ALLAH pilihkan untukku..
Ketahuilah..
Sejak kecil ALLAH telah menempa diriku dengan ilmu dan tarbiyah
Membentukku menjadi wanita yg mencintai Robbnya
Maka ketika Dia memilihmu untukku
Maka saat itu,ALLAH mengetahui bahawa kaupun telah menempa dirimu dengan ilmuNya
Maka pimpinlah tanganku dalam mengibarkan panji-panji dakwah dalam hidup kita
Itulah visi pernikahan, Ibadah hanya pada-Nya..


Padamu yang ALLAH tetapkan sebagai nahkodaku..
Ingatlah..
Aku adalah mahlukNya dari tulang rusukmu yang paling bengkok
Ada kalanya aku akan begitu membuatmu marah
Maka, ketahuilah..
Saat itu Dia menghendaki kau menasihatiku dengan hikmah
Sungguh hatiku tetaplah wanita yang lemah pada kelembutan
Namun jangan kau cuba meluruskanku, kerana aku akan patah
Tapi jangan pula membiarkanku begitu saja, kerana akan selamanya aku salah
Namun tatap mataku, tersenyumlah
Tenangkan aku dengan genggaman tanganmu
Dan nasihati aku dengan bijak dan hikmah
Nescaya, kau akan menemukanku tersungkur menangis di pangkuanmu
Maka ketika itu, kau kan kembali memiliki hatiku..


Padamu yang ALLAH tetapkan sebagai atap istanaku..
Ketahuilah..
Ketika ijab atas namaku telah kau lontarkan
Maka dimataku kau adalah yang terindah
Kata-katamu adalah titah untukku
Selama tak bermaksiat pada ALLAH, akan ku penuhi semua perintahmu
Maka kalau kau berkenan ku meminta
Jadilah istana yang indah, yang kukuh
Yang mampu membuatku dan anak-anak kita nyaman dan aman di dalamnya..


Padamu yang ALLAH pilih menjadi penompang hidupku.. 
Dalam istana kecil kita akan hadir malaikat-malaikat kecil
Maka didiklah mereka menjadi generasi yang dirindukan syurga
Yang di pundaknya akan diisi dengan amanah-amanah dakwah
Yang roh dan jiwanya selalu merindukan jihad
Yang darahnya mengalir darah syuhada
Dan ku yakin dari tanganmu yang penuh berkah, kau mampu membentuk mereka
Dengan hatimu yang penuh cinta, kau mampu merengkuh hati mereka
Dan aku akan selalu jatuh cinta padamu..


Padamu yang ALLAH pilih sebagai imamku…
Ku memohon padamu.. Redhalah padaku
Sungguh redhamu adalah redha Ilahi Robbi
Mudahkanlah jalanku ke Surga-Nya
Kerana bagiku kau adalah kunci Syurgaku..

Sunday 25 December 2011

Rencana ALLAH itu Indah

Ketika aku masih kecil, waktu itu ibuku sedang menyulam sehelai kain. Aku yang sedang bermain di lantai, melihat ke atas dan bertanya, apa yang ibu lakukan. Ibu menerangkan bahawa dia sedang menyulam sesuatu di atas sehelai kain. Tetapi aku memberitahu kepadanya, bahawa yang kulihat dari bawah adalah benang yang berselirat.

Ibu dengan tersenyum memandangiku dan berkata dengan lembut: "Anakku, lanjutkanlah permainanmu, sementara ibu menyelesaikan sulaman ini; nanti setelah selesai, kamu akan kupanggil dan kududukkan di atas pangkuan ibu dan kamu dapat melihat sulaman ini dari atas. InsyaALLAH"

Aku hairan, mengapa ibu menggunakan benang hitam dan putih, begitu buruk menurut pandanganku. Beberapa jam kemudian, aku mendengar suara ibu memanggil; "anakku, mari ke sini, dan duduklah di pangkuan ibu. "

Waktu aku lakukan itu, aku hairan dan kagum melihat bunga-bunga yang indah, dengan latar belakang pemandangan matahari yang sedang terbit, sungguh indah sekali. Aku hampir tidak percaya melihatnya, kerana dari bawah yang aku lihat hanyalah benang-benang yang berselirat.


Kemudian ibu berkata:"Anakku, dari bawah memang nampak berselirat dan kacau, tetapi engkau tidak menyadari bahwa di atas kain ini sudah ada gambar yang direncanakan, sebuah pola, ibu hanya mengikutinya. Sekarang, dengan melihatnya dari atas kamu dapat melihat keindahan dari apa yang ibu lakukan.

Sering selama bertahun-tahun, aku melihat ke atas dan bertanya kepada ALLAH; "ALLAH, apa yang Engkau lakukan? " DIA menjawab: " Aku sedang menyulam kehidupanmu." Dan aku membantah," Tetapi nampaknya hidup ini berselirat, benang-benangnya banyak yang hitam, mengapa tidak semuanya memakai warna yang cerah?" Kemudian ALLAH menjawab," HambaKu, kamu teruskan pekerjaanmu, dan Aku juga menyelesaikan pekerjaanKu di bumi ini. Satu saat nanti Aku akan memanggilmu ke syurga dan mendudukkan kamu di pangkuanKu, dan kamu akan melihat rencanaKu yang indah dari sisiKu." 


source: Artikel Islami 26 April 2003

InsyaALLAH.. perancangan ALLAH cantik pada waktunya.. indah pada jalannya.. Yakinlah ALLAH sedang mengukir sesuatu yang lebih indah dalam hidupmu..


Janji ALLAH - (An-Nuur: 26)

“Perempuan yang jahat untuk lelaki yang jahat dan lelaki yang jahat untuk perempuan yang jahat, perempuan yang baik untuk lelaki yang baik dan lelaki yang baik untuk perempuan yang baik.” (An-Nuur : 26)

Itulah janji ALLAH S.W.T buat semua manusia. Seandainya kita menginginkan isteri atau suami yang baik, kita haruslah terlebih dahulu menjadi seorang yang baik. Tak mungkin seorang yang baik akan mendapatkan wanita yang tidak baik atau sebaliknya. Seandainya kita masih meragui kalimah ILAHI, kalimah siapakah lagi yang tinggal untuk di ikuti?

mungkin terdetik di sudut hati “Kalau macam tu, tak nak lah kahwin dulu. Saya nak memperbaiki diri sampai layak mendapat isteri/suami yang lebih baik.” Astaghfirullahal'adzim, bertapa buruknya pandangan seperti ini.

Pertama, membersihkan serta memperbaiki diri dan iman tidak boleh dicampurkan dengan niat kerana selain ALLAH SWT. Itu namanya syirik. Bagaimana seorang boleh mengatakan ingin memperbaiki diri untuk mendapatkan pasangan yang lebih baik sedang diwaktu dia menyatakan perkara tersebut dia sedang menduakan Tuhan. Pembersihan dan pembaikan yang cuba dilakukan malah boleh bertukar menjadi pengotoran dan perosakan diri.

Kedua, Rasulullah SAW bersabda, “Jika seorang hamba menikah, maka telah sempurnalah setengah agamanya. Maka hendaklah dia bertakwa kepada ALLAH pada setengah yang lain.” Jika menikah itu menyempurnakan setengah dari agama, apakah saranan pembersihan dan pembaikan diri yang lebih utama berbandingnya? Seorang yang belum nikah bererti belum sampai separuh pun keimanan yang ada di dalam dirinya.

Ketiga, perkataan “lebih” itu membawa maksud perbandingan antara dua. Bagaimana untuk mengukur “lebih” andai tiada yang pertama.

Keempat kalaupun dia dapat mengetahui “lebih baik” itu, seandainya dia mendapat seorang yang tidak sebaik dirinya, bagaimana? Sedangkan dia telah meletakkan kriteria sendiri mengenai yang “lebih baik”. Sedangkan ALLAH SWT maha tahu. Mungkin sahaja kita cuma nampak baik, atau merasakan diri baik, hakikatnya siapakah kita disisi ALLAH SWT bilamana kita sanggup melampaui hakNya?

ALLAH S.W.T dengan kehebatannya dalam mencipta dan menjadikan alam semesta telah menetapkan suatu sistem yang sangat sempurna iaitu Islam. Lantas ALLAH S.W.T menyuruh hamba-hambanya agar taat dan patuh terhadap agama ini dan masuk ke dalamnya dengan seluruh hati dan jiwa. Yakinlah dengan janji ALLAH.. InsyaALLAH.. setiap yang terjadi ada ibrahnya, besar rahmatnya.. 


Saturday 24 December 2011

Yakinlah dengan janji ALLAH..

Jika semua yang kita inginkan harus kita miliki.. 
bagaimana kita belajar tentang keikhlasan?

Jika semua yang kita mahu harus terpenuhi.. 
bagaimana kita belajar erti kesabaran?

Jika doa kita ingin langsung dikabulkan dengan cepat.. 
bagaimana kita memaksimakan kemampuan yang ALLAH berikan?

Jika kehidupan kita ingin selalu bahagia.. 
bagaimana kita dapat mengenal ALLAH lebih dekat?

Sahabat.. tetaplah yakin bahawa segala ketentuan-Nya adalah yang terbaik buat kita.. yakinlah ALLAH sedang mendidik kita tentang keikhlasan dan kesabaran..


"Maka selepas kesusahan itu ada kemudahanSelepas kesusahan itu ada kemudahan." (Al-Insyirah: 5-6)


“...Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; ALLAH mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (Al-Baqarah : 216)

Soal Hati



Hati itu indah bentuknya.. tiada awalan tiada penghujung.. tiada tertinggi tiada terbawah.. andai dia ku letakkan di lubuk hati paling bawah maka dialah paling ku cintai.. jika dia ku letakkan di atas maka dialah paling dekat dengan diriku.. andai dia di tepi maka dialah tongkat aku jua semangat diriku.. hati itu akarnya tiada.. ukhwah ini bukan hak milik tapi anugerah.. Anugerah terindah dari ALLAH..




Namun ku pilih untuk meletakkan ia di tengah.. kerana bilamana di tengah hati tertumpu hanya untuk DIA.. DIA yang ku cintai DIA yang ku sayangi.. DIA paling dekat dengan aku.. DIA lah tongkat dan jua semangat buatku.. dan bilamana aku memiliki DIA dihatiku maka seluruh hatiku penuh tenteram.. InsyaALLAH.. Ya ALLAH.. bantulah setiap hambaMu, menjadikan hatinya hanya milikMu sepenuhnya.. Ameen..


DAN..


Pesan Mr.MMMB : Jangan cintai manusia melebihi cinta pada ALLAH dan Rasulullah.. InsyaALLAH.. ;)

Just For Fun



An English pronunciation test, which was first found on a British newspaper (no credits goes to me, evidently! I'm just sharing it with you..).. which I found to be very interesting.. ;)

I take it you already know
Of tough and bough, and cough and dough?
Some may stumble, but not you,
On hiccoughthoroughslough and through?
So now you are ready, perhaps,
To learn a less familiar traps?
Beware of heard, a dreadful word
That looks like beard and sounds like bird.
And dead, it's said like bed not bead;
For goodness' sake, don't call it deed!
Watch out for meat and great and threat.
(They rhyme with suite and straight and debt.)
moth is not a moth in mother, 
Nor both in botherbroth  in brother.


Can you pronounce the bold-ed words correctly?
If so, hurrah for you!
If not, check the dictionary for further explanation.
Haha, enjoy.!


Hope you enjoyed that..  I had.. ;)

Peringatan Buat DIRI..





Hari ini adalah PEMBERIAN..
manfaatkanlah sebaik-baiknya kerana SEMULIA-MULIA hamba adalah yang paling tinggi TAQWANYA..



Semalam adalah SEJARAH..
berISTIGHFAR lah kita untuknya dan berSYUKUR atas kurniaan hidayah dariNya kerana sebaik baik ZIKIR adalah istghfar dan sebaik baik DOA adalah Alhamdulillah..




Esok adalah MISTERI..
yang padanya terletak angan angan dan SEBIJAK-BIJAK manusia adalah yang sentiasa mengingati akan kematiannya.. dan mempersiapkan diri untuk kehidupan sesudah mati dan TERPELIHARALAH sebahagian iman didalam dada anak ADAM bila dalam hatinya MENYINTAI saudara seislamnya yang lain kerana ALLAH SWT..


Peringatan Buat Diri..

"Maka Nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" (Ar-Rahman :42)

"Dan sedikit sekali dari hamba-hamba KU yang bersyukur" (Saba : 13)

"Dan jika kami rasakan kepada manusia suatu rahmat(nikmat) dari Kami,kemudian rahmat itu Kami cabut daripadanya, pastilah dia menjadi putus asa lagi tidak bersyukur" (Hud: 9)

"Dan bersyukurlah akan nikmat ALLAH, jika benar kamu hanya menyembahnya semata-mata" (An-Nahl : 114)


Ali bin Abi Thalib r.a. berkata: Telah bersabda Rasulullah SAW "Sudah hampir sampai suatu masa di mana tidak tinggal lagi daripada Islam ini kecuali hanya namanya, dan tidak tinggal daripada Al-Quran itu kecuali hanya tulisannya. Masjid-masjid mereka tersergam indah, tetapi ia kosong daripada hidayah. Ulama mereka adalah sejahat-jahat makhluk yang ada di bawah naungan langit. Dari mereka berpunca fitnah, dan kepada mereka fitnah ini akan kembali."

semoga setiap dari kita dijauhkan dari fitnah akhir zaman ini.. Ameen..

Menangislah wahai diri..


Menangislah wahai diri, agar senyumanmu banyak di kemudian hari kerana engkau belum tahu nasibmu dihisab kanan atau dihisab kiri. Di sana, lembaran sejarahmu di buka satu persatu, menyemarakkan rasa malu berabad-abad lamanya bergantung kepada syafaat Rasulullah s.a.w. yang dikasihi ILAHI..

Kenangilah sungai-sungai yang mengalir itu banjiran air mata Nabi Adam a.s. yang menangis bertaubat, maka suburlah dan sejahteralah bumi kerana terangkat taubat..

Menangislah seperti Saidina Umar yang selalu memukul dirinya dengan berkata, "Kalau semua masuk ke dalam syurga kecuali seorang, aku takut akulah orang itu. "

Menangislah seperti  Ummu Sulaim yang apabila ditanya, "Kenapa engkau menangis? "Jawabnya, "Aku tidak mempunyai anak lagi untuk ku kirimkan ke medan perang."

Menangislah seperti Ghazwan yang tidak sengaja terpandang wanita rupawan. Diharamkan matanya memandang langit seumur hidup , lalu berkata, "Engkau mencari kesusahan dengan pandangan itu."


Menangislah wahai diri.. bukan untuk meratapi takdir ILAHI.. malah untuk memuhasabah diri.. banyaknya dosa yang telah diukiri.. semoga ALLAH mengampuni dan merahmati diri ini.. Ameen.. 

Ya ALLAH.. Engkaulah tempatku memohon dan Pelindungku dalam hidup. Engkaulah penjamin dan pembimbingku dalam mati.. Wahai Yang Maha Mengetahui perkara yang tersembunyi dan rahsia, serta setiap getaran batin tidak ada Raja bagiku selain Engkau yang kuharap dapat mengelak bencana yang dahsyat..  

Ya ALLAH.. terlalu banyaknya maksiatku kepada-Mu, dan terlalu sedikitnya ingatan dan pengabdianku kepada-Mu.. Ampunilah dosa-dosaku ya Robb.. betapa kerdil nya aku disisi mu Ya Robbi.. Terima lah taubat para hamba Mu ini.. Tuhan ku aku tidak layak untuk ke syurga Mu.. tetapi aku tidak sanggup ke neraka Mu.. oleh itu, ampunkan lah segala dosa-dosaku dan terima lah taubatku.. sesungguhnya Engkau lah pengampun dosa-dosa besar..